Astronom Temukan Energi ‘Gelap’ Misterius

Ilmuwan Amerika Serikat dan Australia melakukan survei astronomi menggunakan teknik canggih. Hasil survei memastikan adanya energi gelap misterius.
Energi gelap ini diduga mengganggu 74% kondisi semesta. Selain itu keberadaannya sering menjadi teori guna menjelaskan mengapa semesta meluas dengan tingkat kecepatan tinggi.
Temuan ini berdasarkan hasil studi lebih dari 200.000 galaksi dan melibatkan dua teknik, yakni teknik pengukuran pola cara galaksi didistribusikan di luar angkasa dan menentukan seberapa cepat kluster galaksi terbentuk. Kedua teknik ini memastikan keberadaan energi gelap serta kecepatan perluasan semesta.
Teori energi gelap pertama kali muncul pada 1990. Untuk menghitung percepatan perluasan energi ini, astronom harus menulis ulang teori gravitasi Albert Einstein atau menerima teori kosmos diisi jenis energi yang belum diteliti.
“Aksi energi gelap ini seperti melempar bola ke udara, dan bola itu terus melaju kencang ke langit,” ujar penulis studi Chris Blake dari Swinburne University of Technology di Melbourne, Australia.
Hasilnya energi gelap merupakan konstan kosmologis seperti kata Einstein. “Jika gravitasi pelakunya, kita tak akan melihat efek konstan energi gelap,” katanya. Meski begitu, ilmuwan mengakui, fenomena energi gelap masih butuh banyak penjelasan.

0 komentar:

Post a Comment

 
My Ping in TotalPing.com Digg! powered by PRBbutton Resources Top Blogs Academic,  Learning & Educational Blogs - BlogCatalog Blog Directory alumni smantika Add to Technorati Favorites yahoo Add to Google Reader or Homepage Add to My AOL Powered by FeedBurner Add to The Free Dictionary Subscribe in Bloglines Thumbnails powered by Thumbshots
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes